Pengertian pengangguran
Pengangguran atau tuna
karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama
sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu,
atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak.
Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari
kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu
menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya
pengangguran ,produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga
dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.
Menurut
Sukirno(1994) ada 2 kelompok pengangguran yaitu:
1.
Berdasarkan penyebab pengangguran, terdiri:
§ Pengangguran
Friksional(normal)
pengangguran friksional(normal), adalah pengangguran yang terjadi karena terdapat
sebanyak dua atau tiga persen dari jumlah tenaga kerja maka perekonomian itu
dipandang sudah mencapai kesempatan kerja penuh. Pengangguran sebanyak dua atau
tiga persen tersebut dinamakan dengan pengangguran friksional. Contoh:
perpindahan tenaga kerja pertanian ke industri.
§ Pengangguran
Siklikal
Pengangguran siklikal, adalah pengangguran yang terjadi karena adanya
kesulitan temporer dalam mempertemukan pencari kerja dan lowongan kerja, yang
disebabkan dari kondisi geografis, informasi, dan dari proses perekrutan yang
panjang. Contoh: adanya perusahaan lain sejenis yang beroperasi atau
daya beli produk oleh masyarakat menurun.
§ Pengangguran
Struktural
Pengangguran struktural, adalah pengangguran yang terjadi karena adanya
perubahan struktur perekonomian yang umumnya negara berusaha dalam
mengembangkan perekonomian dalam pola agraris ke industri. Contoh Negara Indonesia yang
basisnya agraris berganti ke industri maka mengakibatkan masyarakat yang tidak
punya keahlian akan tersisih dari pekerjaan.
§ Pengangguran
Teknologi
Pengangguran teknologi, adalah pengangguran yang terjadi karena penggunaan
mesin dan kemajuan teknologi. Hal ini ditimbulkan dari adanya pergantian negara
manusia oleh mesin0mesin dan bahan kimia. Contoh: sebelum ada penggilingan padi, orang yang berprofesi
sebagai penumbuk padi bekerja, setelah ada mesin penggilingan padi maka mereka
tidak bekerja lagi.
2.
Berdasarkan cirinya pengangguran,terdiri:
§
Pengangguran Terbuka
Pengangguran terbuka, adalah
pengangguran yang terjadi karena lowongan pekerjaan yang lebih rendah dan
pertambahan tenaga kerja. Akibatnya, perekonomian semakin banyak jumlah tenaga
kerja yang tidak dapat memperoleh pekerjaan. Contoh: seseorang lulusan S1
teknik sipil tapi tidak memperoleh pekerjaan karena lapangan kerja yang belum
tersedia.
§
Pengangguran Tersembunyi
Pengangguran tersembunyi, adalah
pengangguran yang terjadi karena kelebihan tenaga kerja yang digunakan.
Contohnya iala pelayan restoran yang lebih banyak dari yang diperlukan dan
keluarga petani dengan anggota keluarga yang besar mengerjakan luas tanah yang
sangat kecil. Contoh: orang yang melakukan pekerjaan yang
tidak sesuai dengan keinginannya atau tidak sepadan dengankemampuannya.
§
Pengangguran Musiman
Pengangguran musiman, ialah
pengangguran yang terjadi karena faktor kondisi iklim yang biasanya disektor
pertanian dan perikanan karena pada musim hujan penyadap karet dan nelayan
tidak dapat melakukan pekerjaan dan terpaksa menganggur. Pada musim kemarau
para petani tidak dapat mengerjakan tanahnya contoh: petani dan nelayan.
§
Pengangguran Setengah
Menganggur
Pengangguran setengah menganggur, adalah
pengangguran yang hanya bekerja satu sampai dua hari seminggu atau satu sampai
empat jam sehari. Contoh: seorang buruh bangunan yang
telah menyelesaikan pekerjaan di suatu proyek, untuk sementara menganggur
sambil menunggu proyek berikutnya.
Sumber
:
waktu: jum'at 08/04/16
0 komentar:
Posting Komentar